Tragedi Badai di Perairan Karawang: Satu Nelayan Hilang, Satu Tewas, Tiga Selamat
Solusi Berita
KARAWANG | Akibat badai yang melanda, dua kapal nelayan karam di perairan Sarakan, Kabupaten Karawang, pada Rabu (29/1/2025). Insiden ini mengakibatkan satu nelayan masih hilang, satu ditemukan meninggal dunia, dan tiga lainnya berhasil selamat.
Kepala Unit Siaga SAR Karawang, Sigit Haryanto, menjelaskan bahwa kejadian pertama terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Kapal yang ditumpangi Udin dan Tibil (27) mengalami kebocoran saat melaut. “Korban berusaha kembali ke daratan, tetapi kapal mereka dihantam ombak hingga pecah menjadi dua bagian,” kata Sigit pada Kamis (30/1/2025).
Tibil ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 10.00 WIB di wilayah Cemarajaya, Kecamatan Cilebar, Karawang. Sementara itu, Udin masih dalam pencarian oleh Tim SAR Gabungan yang menyisir dari muara Sungai Tambak Sari ke arah timur.
Kejadian kedua terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, ketika kapal nelayan lainnya dihantam ombak. Beruntung, tiga orang di kapal tersebut—Anto, Aryo, dan Ranta—berhasil selamat. Salah satu dari mereka sempat dirawat di puskesmas.
Upaya pencarian terhadap korban yang hilang masih terus dilakukan, melibatkan Basarnas, BPBD Karawang, Satpol Airud Polres Karawang, dan nelayan setempat. Sigit mengimbau masyarakat, khususnya nelayan, untuk lebih waspada dan menghindari melaut saat cuaca ekstrem. “Kami sarankan untuk tidak melaut ketika kondisi cuaca tidak mendukung,” ujarnya. (D/S)