Ratusan Siswa SMPN 35 Bandung Diduga Keracunan Makanan Program MBG
Solusi Berita
KARAWANG | Ratusan siswa SMP Negeri 35 Kota Bandung mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Selasa (29/4/2025). Selain para siswa, dua guru juga dilaporkan mengalami gejala serupa. Kejadian ini berlangsung di sekolah yang terletak di Jalan Dago Pojok, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Para korban mengalami keluhan seperti mual, pusing, muntah, serta diare, yang diduga disebabkan oleh konsumsi menu MBG berupa makaroni dan sayuran yang tidak layak makan.
Humas SMPN 35, Ganjar Sulandiana, menjelaskan bahwa laporan pertama diterima dari orang tua siswa pada Rabu pagi (30/4/2025), sehari setelah makanan dibagikan. “Awalnya ada laporan dari beberapa orang tua bahwa anak mereka mengalami diare. Setelah kami telusuri, ternyata jumlahnya cukup banyak,” ujar Ganjar kepada media, Kamis (1/5/2025).
Menanggapi insiden tersebut, pihak sekolah segera berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk melaporkan dugaan keracunan. Ganjar menambahkan bahwa meskipun banyak yang terdampak, tidak ada siswa atau guru yang harus menjalani perawatan inap. Beberapa di antaranya hanya memerlukan pengobatan di fasilitas kesehatan terdekat. “Tidak ada yang sampai dirawat inap, hanya sebagian yang perlu mendapatkan pengobatan ringan,” jelasnya.
Di sisi lain, Camat Coblong, Krinda, mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Koramil, Polsek, serta Dinas Kesehatan Kota Bandung. Aparat dari Danramil dan Kapolsek turut terjun ke lokasi untuk memantau kondisi siswa yang terdampak. “Kemarin Danramil dan Kapolsek sudah ke sekolah untuk melihat langsung situasi,” ungkap Krinda. (D/S)