Kemdiktisaintek dan ADB Perkuat Riset serta Pendidikan Tinggi Indonesia
Solusi Berita
KARAWANG | Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menjajaki peluang kerja sama dengan Asian Development Bank (ADB) untuk memperkuat pendidikan tinggi, riset, dan inovasi di Indonesia. Pertemuan berlangsung di Jakarta, Rabu (27/8).
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto, menekankan pentingnya riset yang mampu menjawab kebutuhan industri dan masyarakat. Ia menyoroti tantangan “valley of death”, yakni kesenjangan antara hasil penelitian dan proses komersialisasi.
“Kita bisa mendukung industri dan pemerintah daerah dalam menghilirkan pengetahuan serta hasil riset. Selama ini, banyak produk penelitian tidak bisa melewati valley of death,” ujar Brian.
Menurutnya, solusi untuk menjembatani kesenjangan itu meliputi insentif riset, kolaborasi antara perguruan tinggi, industri, dan Pemda, peningkatan kapasitas, serta pendanaan riset. Brian juga menekankan pentingnya pemerataan akses fasilitas riset hingga ke wilayah pedesaan. Selain itu, penguatan program pascasarjana melalui joint degree dan double degree dengan universitas luar negeri juga menjadi agenda pembahasan.
Direktur Senior Pembangunan Manusia dan Sosial ADB, Ayako Inagaki, menegaskan bahwa pendidikan tinggi, sains, dan inovasi merupakan kunci produktivitas dan pembangunan Indonesia. ADB menyatakan komitmennya mendukung sektor strategis seperti semikonduktor dan energi terbarukan.
“Kami mendukung pembangunan nasional berbasis sains, teknologi, dan riset yang inovatif. Komitmen kami diwujudkan melalui analisis, pertukaran pengetahuan, dan reformasi kebijakan,” kata Ayako.
Melalui sinergi Kemdiktisaintek dan ADB, ekosistem riset dan pendidikan tinggi diharapkan semakin kuat, melahirkan SDM unggul, meningkatkan daya saing global, serta menjawab tantangan pembangunan berbasis iptek.
Pertemuan ini turut dihadiri Sesjen Kemdiktisaintek Togar Mangihut Simatupang, Dirjen Dikti Khairul Munadi, dan Dirjen Risbang Fauzan Adziman. (D/S)
