DPR Dorong BNPT dan Pemda Perkuat Sinergi Bangun Ruang Harmoni Lintas Agama
Solusi Berita
KARAWANG | Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendorong Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk menjalin kolaborasi erat dengan pemerintah daerah (pemda) dalam memperbanyak ruang lintas agama di berbagai wilayah. Langkah ini dinilai penting untuk mendorong harmoni sosial dan meminimalkan potensi konflik berbasis agama.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menyatakan bahwa ruang lintas agama dapat menjadi platform efektif untuk mempererat hubungan antarumat beragama di tengah ancaman intoleransi dan radikalisme. “Kolaborasi BNPT dengan pemda sangat penting untuk menciptakan ruang-ruang dialog lintas agama yang konstruktif. Hal ini dapat membantu mencegah konflik sejak dini,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (31/12/2024).
Menurutnya, BNPT tidak bisa bekerja sendiri dalam menangani potensi ancaman terorisme dan intoleransi. “Pemerintah daerah memiliki peran strategis karena mereka lebih dekat dengan masyarakat. Dengan adanya sinergi ini, program pencegahan bisa lebih efektif menyentuh akar masalah di tingkat lokal,” tegasnya.
Ruang lintas agama yang dimaksud mencakup forum dialog, kegiatan budaya, dan program pendidikan yang melibatkan berbagai kelompok agama. Program ini diharapkan mampu memperkuat rasa persaudaraan sekaligus menciptakan pemahaman yang lebih baik antar umat beragama.
BNPT sendiri sebelumnya telah menjalankan sejumlah inisiatif terkait toleransi dan perdamaian, seperti program Desa Damai dan kegiatan edukasi di sekolah-sekolah. Namun, DPR menilai kolaborasi dengan pemda dapat memperluas dampak positif dari program-program tersebut.
Dengan dorongan ini, diharapkan tercipta lebih banyak ruang dialog yang inklusif, sehingga keberagaman Indonesia bisa menjadi kekuatan yang menyatukan, bukan memecah-belah.