Bupati Aep Prioritaskan Pemerataan Pembangunan di Cikampek dan Wilayah Karawang
Solusi Berita
KARAWANG | Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, menegaskan komitmennya untuk mendorong pemerataan pembangunan di seluruh wilayah, terutama dalam penyediaan layanan publik, pendidikan, kesehatan, hingga penanganan stunting. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri kegiatan Gebyar Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) di Cikampek, Selasa (9/9/2025).
Menurut Aep, Cikampek yang memiliki posisi strategis dan jumlah penduduk padat sangat layak menjadi prioritas pembangunan. Ia mengungkapkan rencana menghadirkan Mall Pelayanan Publik (MPP) di kawasan tersebut dengan memanfaatkan gedung yang sudah tersedia. “Cikampek bisa meng-cover wilayah timur dan selatan Karawang, jadi sangat tepat jika di sini ada MPP,” ujarnya.
Di samping itu, Pemkab Karawang juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp8 miliar untuk pembangunan ruang publik di Kotabaru, berupa fasilitas olahraga dan jogging track. “Setiap wilayah perlu dioptimalkan potensinya agar masyarakat bisa merasakan manfaat pembangunan secara merata,” jelasnya.
Di bidang pendidikan, Aep menyoroti masih banyak sekolah dasar maupun menengah pertama yang membutuhkan perbaikan. Sedangkan dalam sektor ketenagakerjaan, ia mengapresiasi PT Astra Honda Motor (AHM) yang melalui platform InfoLoker berhasil merekrut lebih banyak warga lokal. “Alhamdulillah, lebih dari 40 persen tenaga kerja yang diterima berasal dari Cikampek,” katanya.
Sementara itu, untuk bidang kesehatan, Aep menyinggung masalah 129 kasus stunting yang tersebar di 10 desa di Cikampek, dengan jumlah tertinggi di Desa Cikampek Barat sebanyak 47 kasus. Ia menegaskan, desa yang berhasil menekan angka stunting hingga nol akan mendapat apresiasi dari Pemkab. “Kuncinya ada pada intervensi gizi, telur saja cukup asal rutin,” tegasnya.
Bupati juga menyinggung rencana revitalisasi Pasar Cikampek serta peningkatan pengelolaan sampah. Ia mengakui sistem pengelolaan sampah di Karawang selama ini baru sebatas penyimpanan, namun pemerintah daerah sudah menyiapkan sejumlah Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), termasuk di Cikampek yang nantinya berdampingan dengan lahan desa untuk pembangunan puskesmas.
“Cikampek ini dulu dikenal sebagai pusat Karawang, sampai ada yang mengira Cikampek itu kabupaten. Sekarang waktunya kita kembalikan kejayaan itu dengan menghadirkan fasilitas dan pelayanan yang lebih baik,” pungkasnya. (D/S)