Pemprov Jabar tanda tangan MOU 150 miliar untuk pembangunan jalan lingkar Baru
Solusi Berita
KARAWANG | Kabar menggembirakan bagi pengguna jalan di Kabupaten Bandung Barat. Pengembang properti Kota Baru Parahyangan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membangun jalan lingkar yang menghubungkan Stasiun Kereta Cepat Padalarang, kawasan Kota Baru Parahyangan, hingga Cipatat.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyambut baik langkah tersebut. Menurutnya, proyek ini akan menjadi solusi jangka panjang untuk mengurai kemacetan kronis di wilayah sekitar Stasiun Padalarang yang kian padat setelah beroperasinya Kereta Cepat Whoosh.
“Seluruh biaya pembangunan jalan akan ditanggung oleh PT Kota Baru Parahyangan, sementara Pemprov Jabar mengalokasikan Rp150 miliar dari APBD untuk pembebasan lahan,” jelas Dedi, Sabtu (20/9/2025).
Ruas jalan lingkar ini dinilai sangat penting mengingat kemacetan di Padalarang kerap meluas hingga Jalan Cikampek–Padalarang, Jalan Gedong Lima, dan Jalan Raya Padalarang, bahkan sebelum hadirnya moda transportasi cepat tersebut.
Dedi menambahkan, pihaknya telah berdiskusi dengan pengembang untuk merancang strategi lain yang dapat mendorong pertumbuhan kawasan. Pemprov Jabar juga memastikan dukungan penuh terhadap program yang memberi manfaat besar bagi masyarakat.
Pembangunan jalan lingkar ini dijadwalkan mulai pada 2026 dengan harapan mampu mengurai simpul kemacetan sekaligus meningkatkan konektivitas di Bandung Barat. (D/S)