7.000 Koperasi Desa Merah Putih Siap Terima Pembiayaan dari Himbara
Solusi Berita
KARAWANG | Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengungkapkan, dari 16.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang telah terdaftar melalui microsite, sekitar 7.000 koperasi diproyeksikan segera memperoleh akses pembiayaan dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Penyaluran dana dijadwalkan berlangsung bertahap mulai akhir Agustus hingga September 2025.
Dalam rapat koordinasi lintas kementerian, lembaga, dan BUMN di Jakarta, Jumat (22/8/2025), Ferry menjelaskan tahap awal pembiayaan diprioritaskan bagi KDMP yang sudah memiliki sarana fisik memadai dan ekosistem bisnis berjalan. “Saat ini verifikasi terhadap Kopdes yang memenuhi kriteria sedang dilakukan,” jelasnya, Sabtu (23/8/2025).
Penyaluran dana ini dimungkinkan setelah aturan pembiayaan KDMP rampung diselaraskan. Pekan depan, Kemenkop menargetkan penerbitan juklak dan juknis sebagai pedoman dasar, termasuk prosedur pengajuan proposal dan aspek teknis lainnya. Ferry juga mengapresiasi inisiatif bank Himbara yang cepat menyusun aturan teknis internal untuk mendukung skema pembiayaan ini.
Meski demikian, Ferry mengakui masih ada kendala berupa keterbatasan kemampuan pengurus Kopdes dalam menyusun proposal bisnis. Untuk itu, Kemenkop akan menyiapkan pelatihan agar koperasi lebih siap secara administratif dan manajerial. “Dengan aturan sederhana, pengawasan ketat, serta pelatihan terintegrasi, kami optimistis pembiayaan KDMP bisa berjalan efektif,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Ahmad Riza Patria, menekankan pentingnya koordinasi lintas kementerian. Ia bahkan mengusulkan pembentukan satgas di tingkat kecamatan guna memperkuat pengawasan dan meminimalisir risiko kegagalan program. (D/S)
